MSDS ‘’Material Safety Data Sheet’’
Identifikasi Bahan
Nama Produk : Benzena
Kode Katalog : SLB1564, SLB3055, SLB2881
CAS# :
71-43-2
RTECS : CY1400000
CI# : Tidak tersedia
Sinonim : Benzol; Benzine
Nama Kimia : Benzena
Rumus molekul : C₆H₆
Penggunaan Benzena umumnya digunakan sebagai
bahan dasar dari senyawa kimia lainnya. Sekitar 80% benzena dikonsumsi dalam 3
senyawa kimia utama yaitu etilbenzena , kumena, dan sikloheksana. Senyawa
turunan etilbenzena merupakan bahan baku stirena yang nantinya di produksi
menjadi plastik dan polimer lainnya. Kumena digunakan sebagai bahan baku resin
dan perekat. Sikloheksana digunakan dalam pembuatan nilon. Sejumlah benzena
lain dalam jumlah sedikit juga digunakan pada pembuatan karet, pelumas,
pewarna, obat, detergen, bahan peledak, dan pestisida.
simbol NFPA
kebakaran : 3
kesehatan : 2
reaktifitas : 0
bahaya lain :
Informasi Bahaya Singkat
Dapat mengakibatkan kanker (Karsinogenik).
Dapat mengakibatkan kerusakan genetik secara turun menurun. Berbahaya : dapat
menyebabkan kerusakan paru paru jika tertelan. Dapat mengakibatkan kematian. Benzena dapat
memberikan efek ringan jika terhirup yaitu kantuk, pusing mempercepat denyut
jantung sakit kepala, kebingungan, ketidak sadaran.
Sifat – sifat Bahaya
a. Kesehatan
Keterpaan bahan dapat
menyebabkan iritasi pada mata, kulit dan saluran pernapasan bagian atas. Kontak
kulit dapat menyebabkan inflamasi kulit. Efek jangka panjang dapat menyebabkan
gangguan fungsional seperti darah dan sistem urat syaraf pusat.
NAB : 100 ppm / 435 mg/m³
LD (manusia) : 50-500 mg/kg
IDLH 2000 ppm
b. Flammable
Titik nyala 15°C
Konsentrasi mudah terbakar (LFL-UFL ) : 1,2-6,8%
Terbakar dengan sendirinya pada 432°C
Sifat – sifat Fisika dan Kimia
Wujud zat : Cairan
Titk leleh :
-94,9°C
Titik didih :
136,2°C
Tekanan uap : 10mmHg
(25,9°C)
Berat jenis :
0,8869 (20°C)
Berat jenis uap : 3,66 (udara=1)
Kelarutan : Sedikit
larut dalam air, larut dalam alkohol dan eter
Massa
molar : 78,1121 g/mol
Warna : Tak berwarna
Bau : Akromatik
Keselamatan dan Pengamanan
a. Penanganan
dan penyimpanan
·
Wadah dari gelas jangan digunakan untuk menyimpan cairan flammable.
Pelarut dengan kualitas teknis harus disimpan dalam wadah logam. Cairan flammable
yang memerlukan kondisi dingin, hanya disimpan pada kulkas yang bertuliskan “Lab-Safe”
atau “Flammable Storage Refrigerators”.
Jangan sekali-kali menyimpan cairan flammable di dalam kulkas
biasa.Jauhkan bahan flammable dari oksidator. Hindari penyimpanan cairan
flammable dari panas, sengatan matahari langsung, sumber nyala atau api.
·
Tulisi wadah bahan kimia ini dengan kata “bahan
beracun”. Simpan di dalam wadah yang tidak mudah pecah, dan tertutup rapat.
b.
Jika terjadi tumpahan, kebocoran dan kebakaran
Jika terjadi tumpahan dan
kebocoran digunakan alat pelindung diri. Cara mebersihkannya dengan menggunakan
kertas serap lalu dibakar di tempat terbuka dan bersihkan tempat kebocoran dengan
air/air sabun. Jika terjadi kebakaran pemadaman dengan menggunakan busa, bubuk
kimia kering dan CO₂.
c. Alat pelindung diri:
Pernapasan : respirator pembersih udara dengan
catridge penyerap uap organik
Mata : goggles, kacamata khusus
Kulit : jas lab, sepatu tertutup, gloves
d.
Tindakan P3K
Kontak
mata : Periksa dan lepaskan lensa kontak. Dalam kasus kontak,
segera basuh mata dengan banyak air selama minimal 15
menit. Air dingin dapat digunakan. air hangat HARUS digunakan. Dapatkan perhatian medis segera.
menit. Air dingin dapat digunakan. air hangat HARUS digunakan. Dapatkan perhatian medis segera.
Kontak
Kulit : Dalam kasus kontak, segera siram kulit dengan banyak
air. Tutupi kulit yang teriritasi dengan emolien. Hapus terkontaminasi pakaian
dan sepatu. Cuci pakaian sebelum digunakan kembali. Bersihkan sepatu sebelum
digunakan kembali. Dapatkan perhatian medis. Kulit Serius Hubungi: Cuci dengan
sabun desinfektan dan menutupi kulit terkontaminasi dengan krim anti-bakteri.
Carilah medis.
Inhalasi : Jika
terhirup, pindahkan ke udara segar. Jika tidak bernapas, berikan pernapasan
buatan. Jika sulit bernapas, berikan oksigen.
Inhalasi
serius : Evakuasi korban ke daerah yang aman secepatnya. Kendurkan
pakaian ketat seperti kerah, dasi, ikat pinggang atau pinggang.Jika sulit
bernafas, berikan oksigen. Jika korban tidak bernafas, melakukan mulut ke mulut.
Tertelan : JANGAN memaksakan
muntah kecuali diarahkan untuk melakukannya oleh tenaga medis. Tidak pernah
memberikan apapun melalui mulut kepada sadar orang. Jika sejumlah besar bahan
ini tertelan, panggil dokter segera. Kendurkan pakaian ketat seperti leher,
dasi, ikat pinggang atau pinggang
Informasi Lingkungan
Data toksikologis pada Bahan:
Benzene: LISAN (LD50): akut: 930 mg / kg
[Rat]. 4700 mg / kg [Tikus]. Dermal (LD50):Akut: & gt; 9400 mg / kg
[Kelinci].
UAP (LC50): akut: 10000 ppm 7 jam
[Tikus].
Limbah bahan
dapat dibakar di tempat terbuka atau dalam insinerator